Observasi Gerak Makhluk Hidup di Sekitar Kita

-
A.  Gerak Hewan

Nama  : Kambing
Waktu  : 16.45 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi : Keringan Kidul, Bulurejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  : Gerak Hewan di Darat

Nama  :  Ikan Koki
Waktu  : 08.15 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi : Pandanan, Sumberejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  : Gerak Hewan di Air

Nama  :  Laba-laba
Waktu  : 08.30 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi : Pandanan, Sumberejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  : Gerak Hewan di Darat




Nama  :  Sapi
Waktu  : 15.20 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi : Pandanan, Sumberejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  : Gerak Hewan di Darat






x


Nama  : Ayam
Waktu  : 15.10 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi : Pandanan, Sumberejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  : Gerak Hewan di Darat




Nama  : Ayam dan Bebek
Waktu  : 15.10 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi : Pandanan, Sumberejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  : Gerak Hewan di Darat



Nama  : Kucing
Waktu  : 16.20 WIB, 3 Agustus 2017
Lokasi : Purbosari, Wonosari, Gunungkidul
Gerak  : Gerak Hewan di Darat





A.  Gerak Tumbuhan

 

Nama    : Bunga Matahari
Waktu   : 16.40 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi   : Keringan Kidul, Bulurejo, Semin, Gunungkidul
Gerak    : Fototropisme (karena bergerak mengikuti datangnya cahaya matahari)





Nama    : Tumbuhan Turi Putih / White Agati
Waktu   : 16.20 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi   : Keringan Kidul, Bulurejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  : Niktinasi (karena daun tumbuhan turi ketika malam daunnya menutup)

Nama    : Paku-Pakuan
Waktu   : 15.10 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi   : Keringan Kidul, Bulurejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  : Higroskopis 




Nama : Bunga uncup di sore hari
Waktu : 16.10 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi   : Pandanan, Sumberejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  : Fotonasti


Nama    : Sulur Putri Malu
Waktu   : 17. 10 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi   : Keringan Kidul, Bulurejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  :Tigmotropisme


Nama    : Daun Lamtoro/Petai Cina
Waktu   : 16.00 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi   : Pandanan, Sumberejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  : Niktinasi (karena, lamtoro pada saat malam hari atau daunya akan menutup)

Nama    : Putri Malu
Waktu   : 08.00 WIB, 6 Agustus 2017
Lokasi   : Pandanan, Sumberejo, Semin, Gunungkidul
Gerak  : Seismonasti (karena ketika terkena rangsangan daun putri malu akan menutup)
Nama  : Pohon Pepaya
Waktu  : 16.20 WIB, 3 Agustus 2017
Lokasi : Purbosari, Wonosari, Gunungkidul
Gerak  :hidrotropisme, geotropisme positif,fototropisme positif



Nama  : Bunga Amarilis
Waktu  : 16.30 WIB, 3 Agustus 2017
Lokasi : Purbosari, Wonosari, Gunungkidul
Gerak  : Termonasti, Kemotropisme



Nama  : Pohon Pisang
Waktu  : 16.00 WIB, 3 Agustus 2017
Lokasi : Purbosari, Wonosari, Gunungkidul
Gerak  : Higroskopis






Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Struktur dan Fungsi Biji

-
Gambar
Biji merupakan bagian yang berasal dari bakal biji dan di dalamnya mengandung calon individu baru, yaitu lembaga. Lembaga akan terjadi setelah terjadi penyerbukan atau persarian yang diikuti oleh pembuahan. Biji (bahasa Latin:semen) adalah bakal biji (ovulum) dari tumbuhan berbunga yang telah masak. Dari sudut pandang evolusi, biji merupakan embrio atau tumbuhan kecil yang termodifikasi sehingga dapat bertahan lebih lama pada kondisi kurang sesuai untuk pertumbuhan. A Struktur Anatomi Biji a.Kulit biji : terletak di bagian luar biji dan melapisi seluruh bagian biji.  b.Hipokotil : bagian bawah aksis (pangkal) yang melekat pada kotiledon.  c.Radikula : bagian terminal (ujung).  d.Epikotil : bagian atas pangkal.  e.Plumula : bagian ujung, yaitu pucuk dengan sepasang daun.  f.Kotiledon : bagian cadangan makanan Perbedaan biji monokotil dan dikotil Biji Monokotil: 1)  Berkeping satu 2)  Terdapat endosperma 3) Makanan untuk pertumbuhan embrio di peroleh da
Baca selengkapnya

Volume Udara Pernapasan pada Manusia

-
Gambar
Volume Udara Pernapasan pada Manusia –  Pada waktu inspirasi dan ekspirasi ada kurang lebih 500 ml udara yang dipernapaskan yang disebut udara pernapasan atu udara tidal. Diantara 500 ml udara pernapasan yang dapat mencapai dinding gelembung alveoli kurang lebih 350 ml, sedangkan yang 150 ml berada didalam saluran pernapasan. Selain udara pernapasan kita masih mampu menghirup udara kurang lebih 1500 ml yang disebut udara komplementer. Setelah menghembuskan udara pernapasan 500 ml, didalam paru-paru masih mampu menyimpan udara lebih kurang 2500 ml yang terdiri atas 1500 ml udara suplemen (cadangan) yang masih dapat dihembuskan dan 1000 ml udara residu (sisa) yang sudah tidak d\ Volume dan Kapasitas Paru-paru Volume udara pernapasan pada setiap orang berbeda-beda, bergantung pada ukuran paru-paru, kekuatan bernapas, dan cara bernapas. Pada orang dewasa, volume paru-paru berkisar antara 5-6 liter, yang terdiri dari: Volume Tidal (VT) Volume tidal adalah volume udara has
Baca selengkapnya